Selasa, September 22, 2009

Lebaran (separuh) Home Alone

Hmm....
Sudah lebaran ya?
Seharusnya lebaran disambut dengan gembira kan? Kita memaafkan dan dimaafkan, dihapus dosa2nya. Dan lebaran adalah hari raya yang ditunggu2 olehku. Kenapa? Bisa ke Surabaya dan ketemu sama saudara2 sepupu. Dan menikmati kota Surabaya yang lengang. Tapi tidak lebaran kali ini. Sigh.

Lebaran kali ini aku home alone di Solo saja. Sebenarnya tidak home alone, soalnya ada adik yang juga gak ke Surabaya. Yang sowan ke tempat nenek di Surabaya hanyalah ayah dan ibu. Kenapa? Resiko pekerjaan. Bukan pekerjaan ayah dan ibu, dan juga bukan pekerjaanku. Tapi pekerjaan adik.

Secara kebetulan aku dan adik bekerja di perhotelan. Aku di Hotel Narita Internasional Surakarta, sedangkan adikku bekerja di The Sunan Hotel. Aku di bagian umum, dan dapet libur pas tanggal merah aja. Lumayan tanggal merah Lebaran kali ini adalah hari senin dan selasa, sehingga aku dapet libur tiga hari. Sedangkan adikku kerja di the Sunan sebagai Guest Relation Officer. Tidak dapet libur. Bahkan saat Shalat Ied pun adikku gak ikut karena harus masuk kantor.

Sebenarnya gak masalah sih. Toh ini adalah resiko pekerjaan. Hotel kan kalo liburan berarti duit. Apalagi The Sunan yang bintang empat, semua harus dikerahkan buat melayani para tamu. Apalagi shalat ied kan sunnah, jadi gak shalat ied gak apa2 lah. Hehehe...Masalahnya adalah sudah dua lebaran ini aku dan adikku gak sowan ke tempat eyang di Surabaya.

Lebaran tahun kemaren gak sowan ke tempat eyang di Surabaya soalnya.....gara2 aku. Aku kena flu pas malem takbiran. Dengan rencana berangkat ke Surabaya setelah shalat ied, batallah berangkat ke Surabaya karena sopir utamanya (aku dalam hal ini, hihihihi) terkapar.

Liburan lebaran sendirian di rumah. Ortu di Surabaya, adik ngantor, dan aku bengong di rumah. Untung sejuta untung, speedy sekarang sudah unlimited (walaupun dengan kualitas bandwith dan speed yang so-so aja). Jadi bisa deh puas2in berinternetan. Lumayan ada hiburan. Donlot filem. Facebook.

Akhirul kata: Taqabullahu minna wa minkum. Minal Aidzin wal faidzin.
Mohon dimaafkan segala kesalahan dan kekhilafan.
(awas kalo gak dimaafin!)

Cheers, everyone...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar